DEFINISI
BERITA
Berita adalah laporan
tercepat mengenai fakta atau ide terbaru yang benar, menarik dan atau penting
bagi sebagian besar khalayak, melalui media berkala seperti surat kabar, radio,
televisi, atau media on-line internet.
News (berita) mengandung
kata new yang berarti baru. Secara singkat sebuah berita adalah sesuatu yang
baru yang diketengahkan bagi khalayak pembaca atau pendengar. Dengan kata lain,
news adalah apa yang surat kabar atau majalah cetak atau apa yang para penyiar
beberkan.
Secara sederhana BERITA
merupakan laporan seorang wartawan/jurnalis mengenai fakta.
Fakta bukanlah sebuah berita, melainkan akan menjadi berita setelah
dilaporkan oleh seorang wartawan. Karena itu, berita merupakan KONSTRUKSI dari
sebuah fakta.
PENGERTIAN
BERITA MENURUT PARA AHLI
— Menurut
Dean M. Lyle Spencer : Berita adalah suatu kenyataan atau ide
yang benar yang dapat menarik perhatian sebagian besar dari pembaca.
— Menurut
Eric C. Hepwood : Berita adalah laporan pertama dari kejadian
yang penting yang dapat menarik perhatian umum
— Menurut
Willard C. Bleyer : Berita adalah sesuatu yang termasa ( baru ) yang
dipilih oleh wartawan untuk dimuat dalam surat kabar. Karena itu ia dapat
menarik atau mempunyai makana bagi pembaca surat kabar, atau karena ika dapat
menarik pembaca - pembaca tersebut.
OBJEK BERITA
Objek suatu berita adalah fakta, dan fakta dalam jurnalistik dikenal dalam beberapa kriteria, yaitu :
— PERISTIWA,
adalah suatu kejadian yang baru terjadi, artinya kejadian itu hanya sekali
terjadi.
— KASUS,
adalah kejadian yang tidak selesai setelah kejadian terjadi, artinya
kejadian/peristiwa tersebut melahirkan peristiwa selanjutnya.
— FENOMENA,
adalah suatu kasus yang ternyata tidak terjadi hanya pada batas teritorial
tertentu, artinya kasus tersebut sudah mewabah dan terjadi dimana-mana.
UNSUR BERITA
Karena
berita merupakan hasil rekonstruksi dari fakta (peristiwa) oleh wartawan, maka
diperlukan perangkat untuk merekonstruksi peristiwa tersebut. Pada umumnya
manusia membutuhkan jawaban atas rasa ingin tahunya dalam 6 hal. Maka dari itu,
materi berita di gali melalui 6 pokok unsur , unsur tersebut meliputi 5W + 1H (
What, Who, When, Where, Why + How )
SIFAT BERITA
v MENGARAHKAN
(directive) karena berita ini dapat mempengaruhi khalayak, baik disengaja atau
tidak. Maka berita ini sifatnya mengarahkan.
v MEMBANGKITKAN
PERASAAN (effective), melalui berita ini dapat membangkitkan perasaan publik.
v MEMBERI
INFORMASI (informative), berita ini harus memberi informasi tentang keadaan
yang terjadi sehingga memberi gambaran jelas dan menjadi pengetahuan publik.
KAIDAH – KAIDAH
JURNALISTIK
1.
ACCURACY
Disebut
sebagai pondasi segala macam penulisan bentuk jurnalistik. Apabila penulis
ceroboh dalam hal ini, maka penulis sama saja dengan melakukan pembodohan dan
membohongi pembaca. Untuk menjaga akurasi dalam penulisan berita, perlu
diperhatikan beberapa hal berikut:
1. Dapatkan berita yang benar.
2. Lakukan pengecekan terhadap data
yang diperoleh.
3. Jangan mudah berspekulasi dengan
isu.
4. Pastikan semua informasi dan
data yang diperoleh dapat dipertanggungjawabkan kewenangan dan keabsahannya.
2.
BALANCE
Ini
juga menjadi kaidah dalam penulisan berita. Sering terjadi sebuah karya
jurnalistik terkesan berat sebelah dengan menguntungkan satu pihak tertentu
sekaligus merugikan pihak lain. Keseimbangan dimungkinkan dengan mengakomodir
kedua golongan. Hal demikina dalam jurnalistik disebut dengan “Both Side
Covered”.
3.
CLARITY
Faktor
kejelasan bisa diukur apakah khalayak mengerti isi dan maksud berita yang
disampaikan, bukan jelas dalam konteks teknis, namun lebih condong pada faktor
topik, alur pemikiran, kejelasa kalimat, kemudian pemahaman bahasa dan
persyaratan penulisan lainnya.
NILAI
BERITA (NEWS VALUE)
Nilai Berita (News Value) adalah unsur-unsur yang terdapat
dalam sebuah berita yang dapat menarik perhatian khalayak pembaca atau pemirsa.
SYARAT
PENENTU NILAI BERITA
— KEDEKATAN
(proximity) : peristiwa yang memiliki kedekatan dengan khalayak, baik secara
geografis maupun psikis.
— BENCANA
(disaster) : tiap manusia membutuhkan rasa aman. Dan setiap rasa aman akan
menggugah perhatian setiap orang.
— KONFLIK
(conflict) : ancaman terhadap rasa aman yang ditimbulkan manusia. Konflik antar
individu, kelompok maupun Negara tetap akan mengugah perhatian setiap orang.
— KEMASYURAN
(prominence) : biasanya rasa ingin tahu terhadap seseorang yang menjadi Public
figure cukup besar.
— DAMPAK
(impact) : peristiwa yang memiliki dampak langsung dalam kehidupan
khalayak/masyarakat.
— UNIK
(unique) : manusia cenderung ingin tahu tentang segala hal yang unik, aneh dan
lucu. Hal-hal yang belum pernah atau tak bias ditemui dalam kehidupan
sehari-hari dan menarik perhatian.
— BARU
(actual) : suatu peristiwa yang baru akan terjadi, yang menarik minat para
pembaca atau pendengar untuk mengetahui.
— KONTROVERSIAL
: suatu peristiwa yang bersifat kontroversial akan menarik untuk diketahui
karena mengandung kejanggalan.
— HUMAN
INTEREST : suatu peristiwa yang bersentuhan dengan sisi
kemanusiaan.
— KETEGANGAN
(suspense) : peristiwa yang cenderung menarik minat, karena orang ingin tahu
akhir dari peristiwa.
KESIMPULAN
1. Berita
adalah laporan yang dibuat oleh wartawan, yang berisikan fakta, yang nantinya
akan disebarluaskan kepada khalayak ramai untuk dibaca atau ditonton.
2. Berita
harus mempunyai unsure 5W+1H
3. Agar
berita tersebut bisa diterima oleh khalayak ramai, berita yang disajikan harus
mempunyai nilai, dan syarat penentu nilai berita tersebut, yaitu:
a. Kedekatan
b. Bencana
c. Konflik
d. Kemasyuran
e. Dampak
f. Unik
g. Baru
h. Controversial
i.
Human Interest
j.
Ketegangan
DAFTAR
PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar